Ternyata Lambe ku Ngampleng!!

Hehehe, ternyata mulut saya nampol!! lidah emang gak bertulang, sampe saya kadang gak nyangka kalo kata kata yang saya lontarkan itu emang menyakitkan. Dulu sahabat saya sering ngingetin supaya saya jaga mulut saya karena kata kata jahat saya sering banget muncul.

Pembelaan diri saya ya, kadang yang saya bicarakan lebih kecerminan diri saya, apa yang saya gak suka ternyata eeeh ada orang yang kerasa yang membuat orang itu jadi salah sangka dan marah.

Duh, dibanding menjaga hati menjaga mulut itu yang paling susah. Bukan maksut hati menyakiti ternyata ada yang tersakiti. Berarti the freedom to speak di sini sebenernya gak bener2 terlaksana ya. Harus banyak menimbang perasaan orang lain.

Diam itu Emas ya....

Monochromatic illusion

"Kalo kamu keluar dari kamar ini, jangan harap kamu selamat!!" Ucapnya penuh ancaman, aku tetap melangkah menuju pintu. "Braakkkk!!!" asbak kaca melayang tak kurang 5 cm dari wajahku, tapi pecahannya masih sempat menggores pipi. Aku terdiam tidak lagi melangkah maju.


"Tinggalkan, sudah berulang kali aku bilang padamu TINGGALKAN! cari laki laki yang baik." Perintah seorang sahabat ketika esoknya ia menanyakan ada apa dengan pipiku. Seolah peramal tanpa jawabanku ia sudah tau apa yang terjadi.  Bukan lagi meminta, membujuk ataupun menasehati, kali ini bentuknya perintah. Laki laki yang baik itu yang seperti apa? yang tidak pernah mengasari wanitanya? toh ia tidak pernah sekalipun medaratkan pukulannya di badanku. Dalam hati berharap, semoga kelak ketika kami menikah ia berubah.


"Suruh diam anakmu sebelum dia kuhajar" perintahnya padaku. Bayi 3 bulan dalam dekapanku tidak juga kunjung mau berhenti menangis, dalam diam aku membawanya ke kamar belakang. Berusaha mendiamkannya karna takut ayahnya akan melaksanakan ancamannya. Entah sudah berapa liter darah kami disedoti nyamuk ketika akhirnya suara TV tidak terdengar lagi dari ruang tengah.


Sekarang saat nya pergi atau tidak akan ada kesempatan lagi. Tidak perlu menunggu pagi atau lain hari. Pergi dari mimpi hitam putih untuk tidak kembali.


Cukup sekian dan terimakasih :)

The Reunion

Sebelumnya saya gak akan ambil pusing ketika teman teman akrab saya di Jokja reuni dengan teman teman alumni sekolahnya. Jadi big deal ketika saya akan berangkat reuni ke Jakarta, seorang teman bilang "gak usah jauh jauh, toch kamu sehari hari juga chatting FB sama temen temen mu." ada juga yang bilang "kayak gak ada  yang lebih penting aja".

Agak kaget juga saat temen temen saya bilang begitu. Lhaa, yang mau saya temui ini orang orang yang sudah lama sekali saya gak pernah ketemu. Bayangkan saya sampe sekarang menganggap Elsa, Rhisma, Ally, Anna dan kawan kawan karib saya yang lain itu masih seperti remaja 15 tahun yang dulu saya temui.

Setidaknya saya ingin merubah image mereka yang kanak kanak dalam benak saya itu menjadi sosok wanita dewasa yang dulu sempat tumbuh bersama saya. Mengingat mereka seperti mereka sekarang dan menyimpan bayangan itu sampai kemudian kami bertemu lagi.

Seorang teman bilang, reuni adalah ajang pamer kesuksesan, punya karir bagus, keluarga bahagia, tapi saya ngeliatnya gak seperti itu. Reuni adalah ajang memanjangkan tali silaturahmi, syukur syukur menjadi wadah untuk kegiatan yang lain.

Semoga sih bener aktifitas ini gak sekedar cuma buat ajang pamer kesuksesan aja. Tapi bener bener dimanfaatin buat temu kangen, mungkin untuk mengingatkan kembali yang sudah lupa, menjadikan kenal yang belum kenal dan membawa ilmu yang bisa dibawa dalam kehidupan.

Simoncelli & Bunga

Nggak, Simoncelli nggak pernah pacaran sama Bunga hehehe. Persamaannya adalah Bunga & Simoncelli sama sama mati muda. Bunga adalah dearest friend, sahabat yang paling suka becanda, muslimah taat yang sama sekali gak pernah maksa saya untuk menjalankan perintahNya, sekedar mengingatkan iya.

Saya menerima kabar bahwa Bunga sudah berpulang ke Rahmatullah bersamaan dengan saya melihat rekaman video kematian Simoncelli di Youtube. Hari itu saya 2 kali patah hati, betapa semangat hidup orang muda dikalah kan oleh takdir Ilahi. Kenapa saat mereka dipuncak kehidupannya mereka dipanggil pulang. Bunga baru saja menikah dan Simoncelli baru saja menang lomba. Jadi kerasa gak adil ya?

Bunga meninggal dimeja operasi saat diketahui bahwa kehamilannya di luat kandungan, Dokter bilang "ini hanya operasi kecil". So what went wrong sampe Bunga harus meregang nyawa di meja operasi? Wallahualam, hanya Tuhan yang tau. 

Ada apa dengan helm nya Simoncelli? kita juga gak pernah tau jawaban pastinya kan? Kenapa dia memutuskan untuk menikung sambil berganti jalur itu juga kita gak tau apa yang dia pikirkan. Yang kita tau pasti semua udah diatur Tuhan.

Di kejadian alam yang ini kita gak bisa "what if" karna saya yakin, apapun tindakan pencegahannya ,umur manusia sudah ada batasnya.Kita gak bisa hidup sampe expired date nya lewat :).

Mungkin Tuhan sayang sama mahluk mahluknya yang diambil diusia muda ini. Ketika dirasa sudah cukup mereka bersenang senang lalu mereka di suruh "pulang".

Saya jadi malu, saya selalu merasa bahwa hidup terlalu lama, gak sabaran ketika menunggu dan gak pernah benar benar menikmati tiap helaan nafas saya. Semoga saya berubah, menjadi insan yang lebih bisa menikmati dan memaknai hidup saya. 

Harapan terbesar saya adalah bisa bersenang senang disini dan terus bersenang senang "disana" 

The Group Crasher

Kalo ada the wedding crasher masak gak boleh sih ada the group crasher hehehe...sebenernya ini sih seru seruan aja. Kita sama sekali gak buat onar atau kekisruhan yang nyata, sekedar senang2 di dunia maya, lucu lucu an. Gak buat orang orang berantem, gak menyakiti orang lain, kalo pun nyela itu cuma celaan kelas rendahan yang gak bikin tersinggung 1 sama lain hahahaha.

Yang jadi aneh adalah kami sebelumnya saat SMA bukan orang orang yang akrab bahkan tidak saling kenal (sebenernya cuma saya aja sih yang lainnya kayaknya saling kenal deh...hehehe...maklum gak gaul), mungkin hanya ingat wajah, tau nama, tidak pernah saling sapa :) .Herannya, saya koq ngerasa klik ya dengan mahluk mahluk ini... kalo kata "ki joko itu" pasti bilang karena auranya bersinergi makanya bisa nyambung. hehehe kalo menurut saya ya karena kita sama sama punya hasrat untuk becandaan.

Mulai dari yang kurang banter celaannya, alias manis cara bicaranya sampe yang celaannya parah(kalo ini pasti saya). Tapi aneh kan kami mahluk mahluk yang harusnya selalu copy darat belasan tahun yang lalu setiap hari selama 3 tahun bisa akrab sekarang, hampir tiap hari chat, twitt, bales2an komen di fb....hehehe...saya koq berasa jadi balik ke saya usia 15 tahun ya..

Makasih banget buat temen2 yang memprakarsai sampe grup tersebut dibuat, banyak yang gak kenal jadi kenal, banyak yang gak tau jadi tau. :) Dan serunya lagi kita gak dibatesin buat komen komen konyol selama  masih dalam taraf yang wajar alias gak SARA gitu.

Anyway, dibalik kekonyolan para penghancur grup alias orang orang ancur di grup sama seperti saat nemu temen temen baru (yang sudah lama saya tau). Kalo gini saya jadi mikir waktu 3 tahun di sekolah itu saya ngapain aja sih sampe gak sempet nyapa Emir, becandaan sama Shinta meski muka nya jutek (hehehe orang nya ngaku sendiri lho) atau belajar lebih banyak dari Wahyu caranya membuat tulisan yang menyentuh. Atau belajar dari taufik caranya menggambar yang cantik :)

Rugi ya, sekolah 3 tahun ilmu yang didapet gak seberapa gara gara kecilnya kapasitas otak, gak dapet temen banyak juga hehehehe...makanya saya seneng nih pas ternyata ada kesempatan memperbanyak temen sekalian buat sarana becandaan...

Hidup penghancur grup hehehehe (walopun bukan penghancur dalam arti sebenarnya ya)

Si Sempurna

Jadi tergoda nih nulis tentang si sempurna. Si Sempurna ini gak pernah ngeliat kurang nya dia, selalu ngeliat bahwa dia lebih dari orang lain. Yang agak mengecewakan adalah ketika ia berasumsi bahwa orang lain yang sekiranya kurang achivieng itu berarti gak sempurna.

Koq? lah iya, Si Sempurna (yang akan dipanggil SS kemudiannya) ini akan memandang sebelah mata sama orang lain yang bukan achiever. Bahwa mereka perlu di gurui supaya menjadi seseorang...Mungkin orang orang kayak SS ini cocok jadi guru ya hehehe secara SS berusaha mendidik orang lain.

Gak papa nya adalah ketika apa yang SS minta "perbaiki" dari orang lain adalah yang sudah SS lakukan. Jadi bukan OMDO hehehe. Percumtakbergun kan kalo SS sekedar bilang kamu tuh harus nya "begini" tapi dia juga masih "begini". Parahnya kalo cuma didepan orang orang aja dia "begini" tapi dibelakang orang lain dia "begitu" haaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaah (mangap lebar lebar)

Pada akhirnya cuma ada 1 yang Maha Sempurna kan? so don't try too hard to be perfect, perfection is belong to Alloh only. Ada lagi sih sempurna yang lain hehehe yang ada di warung2 tuh :D

Saya mengucapkan selamet

Buat pengantin baru yang juga sahabat saya, saya mau ngucapin selamat dan minta maaf sebesar besarnya karena saya gak bisa dateng :D yang pentingkan do'anya ya...saya mendo'akan supaya selalu langgeng, selalu bahagia.

Hey, you wouldn't miss me... saya ngerasa gak nyaman sesungguhnya dengan pernikahan yang ramai. Karena saya sebetulnya lebih suka saat kita ketemu kita bisa saling cerita hehehe bukan tunduk pada kesakralan resepsi pernikahan....

someone like you

I heard, that your settled down.
That you, found a girl and your married now.
I heard that your dreams came true.
Guess she gave you things, I didn't give to you.

Old friend, why are you so shy?
Ain't like you to hold it back or hide from the light.

I hate to turn up out of the blue uninvited.
But I couldn't stay away, I couldn't fight it.
I'd hoped you'd see my face & that you'd be reminded,
That for me, it isn't over.

Nevermind, I'll find someone like you.
I wish nothing but the best, for you too.
Don't forget me, I beg, I remember you said:-
"Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead"
Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead, yeah.

You'd know, how the time flies.
Only yesterday, was the time of our lives.
We were born and raised in a summer haze.
Bound by the surprise of our glory days.

I hate to turn up out of the blue uninvited,
But I couldn't stay away, I couldn't fight it.
I'd hoped you'd see my face & that you'd be reminded,
That for me, it isn't over.

Nevermind, I'll find someone like you.
I wish nothing but the best for you too.
Don't forget me, I beg, I remember you say:-
"Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead", yay.

Nothing compares, no worries or cares.
Regret's and mistakes they're memories made.
Who would have known how bittersweet this would taste?

Nevermind, I'll find someone like you.
I wish nothing but the best for you.
Don't forget me, I beg, I remember you said:-
"Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead"

Nevermind, I'll find someone like you.
I wish nothing but the best for you too.
Don't forget me, I beg, I remembered you say:-
"Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead"
Sometimes it lasts in love but sometimes it hurts instead, yay yeh yeah.

Apa yang perempuan Inginkan dalam pernikahan ?

Kalo jawabannya live happily ever after? hahaha banyak tuh perempuan yang mikir kalo pernikahan ending nya kayak didongeng dongeng, padahal menikah kan bukan ending hehehe tapi awal perjalanan panjang. Kita nggak pernah tau apa yang ada didepan, ibaratnya naik roller coaster deg degan tiap tanjakan dan kayak looos tiap kali turun dengan kencang (hahahaha lebaaaay)

Temen saya bilang baca Men are from mars and Women are from venus punya nya John Gray bantu banget untuk ngertiin pasangan. Paling nggak kita jadi tau basicnya laki laki seperti apa,kita juga bisa ngambil sikap tiap kali ada masalah. Kayak misalnya kalo pergi suka gak pamit, ya gak usah dianggep serius...toh dia pasti balik atau kesannya cuek sama pasangan...percaya deh sebenernya mereka tuh care cuma bingung caranya nunjukin, kan malu udah sok care kita malah ngeledekin padahal butuh keberanian juga untuk nunjukin perasaan. Laki laki bukannya nggak sensitif mereka cuma ngerasa nggak perlu nunjukin perasaannya setiap waktu.

Perempuan kan into Drama banget ya, tiap ada masalah yang menurut laki laki kecil akan segera dibesar besarkan karena perasaan sensitif nan halus nya perempuan. Padahal kalo mau tau laki laki bisa stress juga kalo di uring uring terus....hehehe (ini pengakuan mantan pacar saya) dan laki laki umumnya gak terlalu suka kalo udah dalam posisi ini, biasanya ya itu ngabuuuuuuuuuur....balik lagi saat udah tenang. Nah kalo udah gini nih musti di tegesin, jangan tiap ada masalah yang sama dia gak mau bahas tapi kejadian lagi hehehehe.

Kalo dibilang pengennya pernikahan yang minim konflik gak bisa juga ya, 33 tahun pernikahan orang tua saya, saya liatnya juga sarat konflik tapi mereka tetep bersama. Sebenernya kan yang penting menyikapi konfliknya hehehe (bagaikan yang udah mahir). Orang 2 kepala koq, pasti isinya beda beda kan..., yang penting mengupayakan gimana konflik itu gak jadi perpisahan.Saya ada di dalam jatuh bangunnya pernikahan orang tua saya, saya tau tiap kali bertengkar mereka terluka tapi saya, anak nya juga ikut terluka. Saya mungkin dapet pelajaran dari orang tua saya yang salah tentang pernikahan tapi saya anggep pernikahan itu ya seperti itu, nggak melulu seneng tapi juga nggak melulu sedih.

Jadi jawabannya apa? Yang perempuan pengen pernikahan yang Bahagia. Bahagia itu gak selalu harus diindikasikan sama tertawa riang tapi bisa juga ketika suatu masalah dapat diselesaikan bersama. Nah kerikil kerikil kecil nanti lama lama bakalan jadi batu gede ... bahagianya nanti kalo batu gede itu udah nyingkir dari jalan.... naik kelas lagi....kali lain cobaannya lebih berat lagi, harus punya keyakinan tuh masalah seberat apapun pasti selesai. Buat saya begitu juga bisa disebut pernikahan Bahagia :D

karena aku telah dengan mu :D

Aku tak suka selalu saja
Kau sebut-sebut namanya saat kita bicara
Aku tak ingin, tak ingin mendengarnya
Kau bawa-bawa namanya saat berdua denganku

Maafkan aku membuatmu tak suka
Karena aku tlah denganmu
Bukan maksudku membuatmu berfikir
Apakah aku pelarianmu saja

Tak akan lagi, takkan terulang lagi ooh
Membawa-bawa namanya saat berdua denganmu

Maafkan aku membuatmu tak suka
Karena aku tlah denganmu
Bukan maksudku membuatmu berfikir
Apakah aku pelarianmu saja

Maafkan aku bila kau tak suka
Maafkan aku membuatmu tak suka, aku tlah denganmu
Bukan maksudku bukan maksudku membuatmu berfikir
Apakah aku pelarianmu saja