Rabu, 04 April 2012

7 menit selamanya









Pagi yang cerah meski ditemani kabut asap bus kota seperti biasanya ... 


Senangnya....... tinggal 5 langkah lagi sampai ditujuan. 4... 3... 2...1


Matahariku pagi ini adalah laki laki yang sedang ada dalam jangkauan mataku itu. Laki laki yang diam diam kuawasi gerakannya saat kami menunggu bus di halte yang sama setiap pagi dan  yang tanpa bersuara kubisikan kata kata cinta. Cinta ? eh... 


Apa hebatnya ya laki laki ini sampai sanggup menyedot seluruh perhatianku? tingginya? wanginya? senyumnya? atau suaranya yang hampir jarang keluar bahkan ketika ia tertawa?  (sudah ku bilang kan... aku mengawasinya selalu) Mungkin juga keseluruhan paketnya :D


Lagi... seperti hari hari lain, tanpa berani menatap aku hanya berdiri di sisinya. Dalam diam merasakan kenikmatan berdiri bersisian, menghirup udara yang sama, memandang ke arah yang sama, menikmati hawa pagi yang sama. 


Selalu perjumpaan yang hanya 7 menit sampai melanjutkan perjalanan masing masing. 7 menit  yang membuat kecanduan... yang membuat hati ingin lebih, yang membuat ingin berlama lama dan ta sabar menanti pagi lagi hanya untuk berjumpa dengannya.


Hening di hati, menikmati 7 menit tanpa suara, hanya ingin menikmati bersisian seperti ini. Meski tidak saling kenal, tidak ada tegur sapa atau senyuman terkembang. Apa itu bisa dibilang cinta juga ketika bahkan tidak saling kenal? peduli amat :p 


laki laki itu dan udara disekeliling kami seperti hanya milikku saat ini ... 7 menit ini... 7 menit yang seperti selamanya






*terinspirasi kisah cinta dalam hati dan tolak 7 kali hahahaha apa coba...tauk deh



















Tidak ada komentar:

Posting Komentar